Teman : Bahasanmu berat Nik, soal HAM. Mbok ya yang ringan-ringan aja gitu.
Saya : Gak kok, Saya mah nulisnya yang ringan kok, ya dibuat ringan deh :)
Kalo denger HAM atau Hak Asasi Manusia, ngerasa bahasan berat aja gitu ya. Padahal hal-hal yang selama ini kita tulis yang ringan-ringan pun kadang menyangkut HAM lho sebenernya.
Rabu, 31 Oktober kemarin sebelum acara ID-IGF itu, Saya dan temen-temen blogger bertemu dan ngomongin soal HAM di beskem Internet Sehat. Berkenalan lah dengan Mas Isnur dari Lembaga Bantuan Hukum (LBH) Jakarta. Lalu kita diskusi, satu-satu temen blogger ngomong soal HAM yang mereka tau, pernah gak nulis soal HAM dan apa ajalah yang mau ditanyain terkait HAM.
Mas Isnur jelasin soal HAM yang fundamental dengan santai dan enak banget. Jadinya bahasan ini gak seberat yang banyak orang kira. Hampir semua temen-temen menjawab HAM adalah hak yang dibawa dari sejak lahir dan negara lah yang bertanggung jawab atas penegakan HAM. Saya yang sebenernya males bener nyimak soal hukum dan segala pasal hukum, akhirnya juga mau gak mau mesti tau :p
Jaminan terhadap hal atas kebebasan berpendapat dan berekspresi ada dalam Deklarasi Umum Hak-Hak Asasi Manusia (DUHAM), lebih khusus pasal 19 yang bunyinya begini :