Review Buku Dari Datuk ke Sakura Emas

Dari Datuk ke Sakura Emas

Judul Buku : Dari Datuk ke Sakura Emas
Penulis : A. Fuadi, Alberthiene Endah, Andrei Aksana, Asma Nadia, Avianti Armand, Clara Ng, Dewi ‘Dee’ Lestari, Dewi Ria Utari, Happy Salma, Icha Rahmanti, Indra Herlambang, M. Aan Mansyur, Putu Fajar Arcana, Sitta Karina
Penerbit : Gramedia Pustaka Utama
Jumlah Halaman : 166 Halaman
Harga : Rp. 40.000
ISBN : 9789792269826

Dari awal buku ini terbit saya udah pengen beli aja, secara gitu ya nama-nama penulis terkenal ada disana. Sebut aja A. Fuadi, Alberthiene Endah, Dewi ‘Dee’ Lestari, Icha Rahmanti, Andrei Aksana, Indra Herlambang, Sitta Karina dan nama-nama laennya.

Iya, buku ini emang sebuah kumcer atau kumpulan cerita pendek yang dikemas khusus untuk akhirnya semua royalti dari buku ini akan disumbangkan oleh para penulis di dalamnya kepada Pusat Dokumentasi Sastra H.B. Jassin. Hal ini saja sudah membuat saya merasa wajib untuk membelinya :D

Awalnya saya ingin sekali mengobati rindu pada beberapa penulis yang tulisannya sudah lama tidak mengeluarkan buku atau tulisan terbaru mereka, seperti Icha Rahmanti yang sejak Beauty Case, blom mengeluarkan buku baru lagi, padahal Icha Rahmanti adalah salah satu penulis favorit saya loh. Tapi saya cukup kecewa, ketika mendapati tulisan Asma Nadia, Dee dan Sitta Karina ternyata republish dari tulisan lama mereka. Asma Nadia dengan Emak Ingin Naik Haji-nya, Dee dengan Mencari Herman-nya dan Sitta Karina dengan Sakura Emas-nya. Padahal saya berharap sekali ada tulisan terbaru dari mereka dalam buku ini. Kekecewaan saya akhirnya tertutupi juga oleh tulisan yang sangat menarik dari Alberthiene Endah, Icha Rahmanti dan M. Aan Mansyur :)

Read more

Sejarah Minuman Ion, Pocari Sweat

Tau Pocari Sweat kan?
Saya yakin 10 orang yang ditanya 10 orang itu juga akan mengangguk dan mengatakan ‘Ya’.
Siapa sih yang tidak kenal dengan minuman ion satu itu, rasanya Pocari Sweat adalah minuman ion pelopor di Indonesia, dan ternyata di Jepang (asal minuman Pocari Sweat) itu juga begitu. Pertama dan yang paling dikenal hingga saat ini.

Tidak banyak yang tau bagaimana sejarah lahirnya minuman ion satu ini. Boro-boro nanya sejarah kan ya, biasanya yang ditanya tiap beli minuman itu kalo ga harganya ya rasanya? Bener kan :)
Nah, kali ini coba deh kita nonton video satu ini, emang sih lumayan lama videonya. Total durasinya hampir 30 menit. Video ini menceritakan awal mula ide membuat minuman ion Pocari Sweat.

Karena kesel nontonnya buffering melulu, akhirnnya saya unduh aja videonya biar nontonnya puas.
Video ini menceritakan dari awal muncul ide memproduksi minuman ion Pocari Sweat hingga akhirnya Pocari Sweat dikenal luas di banyak negara.

Di Jepang, perusahaan yang sudah cukup terkenal, Otsuka Farmasi muncullah ide dari Rokuro Harima yaitu seorang penanggung jawab minuman untuk membuat produk cairan infus yang bisa diminum atas pengalamannya ke Mexico yang kekurangan cairan infus. Akhirnya 3 tahun kemudian, direktur Akihiko Otsuka menyetujui ide Mr. Harima untuk membuat minuman kesehatan yang enak di tenggorokan. Penelitian dilakukan oleh peneliti muda yaitu Akihisa Takaichi.

Read more

Mencatat Keuangan Rumah Tangga dengan Ngaturduit.com

Sebagai ibu rumah tangga saya adalah seorang menteri keuangan dalam keluarga. Awalnya sih biasa aja ya, ga ngerasa repot sana sini mesti catet pendapatan juga pengeluaran. Waktu saya dan suami masih sama-sama kerja kantoran dan belom punya Alaya, rasanya sih blom catet ini itu, tapi setelah saya resign dan punya anak, rasanya semua pengeluaran wajid dicatet. Karena menginginkan kemudahan dalam pencatatan, saya memilih untuk nyatet pake buku biasa, yang paling mudah itu ya nyatet pendapatan tiap bulan dan pengeluarannya. Pengeluaran disini pun saya hanya mencatat yang memang tiap bulan dikeluarkan semacam bayar tagihan listrik, henpon, PDAM, internet, kartu kredit sampe belanja bulanan, selebihnya kayak makan Pizza misalnya atau berenang dan ngajak Alaya maen, itu ga dicatet. Kenapa? karena rasanya ribet, males. Yang saya rasa musti di catet adalah yang pengeluaran cukup gede aja, kayak bayar asuransi, nabung dan bayar pajak mobil.

Sampe akhirnya, Jumat (22/04/2011) kemaren saya ikutan kelas Financial Planner-nya Mas Aidil Akbar, alhamdulilah bermanfaat banget. Saya sendiri jadi banyak tau tentang investasi jangka panjang dan menengah, sadar akan baiknya punya asuransi murni dan bukan unit link, dan satu hal lagi yang paling sip nih, kita semua dikasih tau kalo ada aplikasi bagus buat mencatat keuangan rumah tangga, ayo segera ke ngaturduit.com

Ngatur Duit

Nah, setelah balik dari kelas tersebut, saya langsung cerita ke suami tentang si NgaturDuit ini, akhirnya kita buka sama-sama, buat akun buat keluarga dan sama-sama mempelajarinya. Hasilnya, kita suka banget! Semuanya dengan mudah bisa dicatet disini, dari mulai transaksi harian, mengatur rekening yang mungkin banyak itemnya sampe membuat anggaran tiap bulan.

Read more

Review Buku 86

cover 86

Judul Buku : 86
Penulis : Okky Madasari
Penerbit : Gramedia Pustaka Utama
Jumlah Halaman : 256 Halaman
Harga : Rp. 45.000
ISBN : 9789792267693

Apa yang ada dalam benak kalian ketika mendengar istilah 86 (delapan enam) ?
Jujur saja, saya berasa denger polisi yang sedang bertugas. Awalnya saya pikir 86 itu berarti sebuah istilah untuk mengatakan setuju atau ‘oke’. Ternyata saya kurang tepat. Istilah lapan enam atau dalam huruf ditulis ”86” adalah salah satu kode atau sandi yang harus dipahami oleh anggota polisi. Sandi itu memiliki arti sama-sama mengerti atau memahami. Makin kesini, istilah 86 ini jadi berarti ‘beres’. Ya, semua bisa ‘beres’ asal ada ‘pelicin’nya. Nah, isu inilah yang diangkat oleh Okky Madasari dalam buku keduanya.

Dikemas dalam sebuah novel, 86 ini saya rasa mampu menyodorkan gambaran Indonesia saat ini. Membuka mata saya akan banyaknya hal yang KPK (Komisi Pemberantasan Korupsi) pun rasanya sulit untuk membunuhnya. Saya rasa Okky mempunyai nyali besar untuk membuat novel seperti ini, mengangkat isu yang ‘rawan’ diberitakan dan ini membuat saya salut.

Menceritakan Arimbi, seorang gadis desa yang beruntung keterima jadi PNS (Pegawai Negeri Sipil) sebagai seorang juru ketik di sebuah pengadilan di Jakarta. Setelah 4 tahun menjadi pegawai yang ‘lurus-lurus’ aja akhirnya Arimbi mulai pengen kenal banyak pengacara demi sedikit-sedikit belajar ‘minta bonus’ dari pekerjaannya. Ini semua juga di dukung sama teman sekantornya dan juga pacarnya, Ananta.

Read more

Cara Gampang Membuat Pempek Kulit

Akhir-akhir ini si Mama jadi suka buat pempek kulit, rasanya ga kalah enak kok, terutama saya, yang suka banget pempek buatan Mama, enak deh. Pempek kulit itu adalah pempek yang dibuat dari kulit ikan, kalo biasanya pempek itu dibuat dari daging ikan, nah untuk pempek kulit justru dibuat dair kulit ikannya. Kemaren, baru sempet bikin sendiri nih dan ga lupa di skrinsut biar temen-temen bisa nyobain caranya.

Nah, saya bagi ya cara membuatnya, gampang kok.
Kita siapin dulu bahan-bahannya ya :

Bahan-bahan pempek kulit

1. 1kg kulit ikan yang sudah digiling (dalam hal ini saya pake kulit ikan tenggiri)
Kalo mau buat sedikit aja kayak 0,5kg boleh aja kok :)
2. Sekitar 15 siung bawang putih
Kata si Mama, agak banyak bawang putih jadi lebih enak. Bawang putihnya semua dihaluskan
3. Sekitar 4 potong daun bawang
Daun bawangnya diiris halus
4. Garam halus
5. 3 sendok makan tepung gandum
6. 0,5kg sagu
7. 3 butir telur ayam

Oke, langsung ke cara bikinnya ya,
1. Masukkan kulit ikan giling, irisan daun bawang, bawang putih yang sudah dihaluskan dan tambah sekitar 3 sendok teh garam (diicip dikit ya, klo emang kurang asin, ya monggo ditambah lagi garamnya) dalam wadah mangkok besar.
2. Masukkan juga 3 butir telur ayam lalu diaduk rata

Read more

Internetan dimana aja dengan Telkomsel Flash

Sepertinya ber-internet sekarang adalah aktivitas wajib yang wajib banget dilakukan tiap hari deh. Alarm dipagi hari dari henpon, mungkin udah sedikit banget yang pake jam weker, langsung deh tuh liat BB (Blackberry) ngecek ada email yang masuk ga ya? ada yang mention di Twitter ga ya? Malah kadang blom mandi udah buka laptop :D
Internet buat saya sepertinya adalah kebutuhan yang bisa bikin hidup ini lebih hidup *halah* :senyum:

Kartu perdana Flash unlimited

Suatu hari saya harus mengikuti seminar blogging yang mewajibkan pesertanya membawa laptop, saya adalah satu orang yang ga bisa diem di rumah aja, denger kata ‘blog’ aja saya udah memastikan diri saya untuk hadir di seminar manapun itu :) syukur-syukur klo dapet goodie bag cantik, datanglah saya ke seminar tersebut. Awalnya yakin aja klo koneksi internet di hotel lumayan besar itu pasti kenceng, ternyata….. tidak sodara-sodara…. saya salah. Begitu seminar dimulai, semua peserta buka laptop, akses pertama lumayan, eh pas ballroom ditutup, koneksi putus :( Ntar nyambung lagi, putus lagi, yo bikin sebel kan? Laptop pun saya matikan.

Kedua kali ikut seminar blog juga, hasilnya sama, koneksi putus nyambung, padahal itu di hotel paling bagus disini loh, saya jadi banyakan ngedumel. Tapi, kok saya merasa temen di sebelah kanan dan kiri kayaknya anteng aja, koneksi stabil, pas saya tanya kok koneksinya ga putus kayak di laptop saya, jawabannya “Saya pake modem kok”, pantesss…

Saya menyadari saya perlu modem dengan kartu yang murah dan memberikan akses internet yang stabil. Keesokan harinya, saya mulai tanya kesana kemari juga ga luput bertanya pada mbah Google, akhirnya saya melirik Telkomsel Flash. Alhamdulilahnya nih, saya dapet modem dari suami yang katanya udah ga kepake lagi :) Lumayan banget kan, tinggal beli kartu Telkomsel Flash-nya ajah.

Read more

Review Buku Kicau Kacau

Kicau Kacau

Judul Buku : Kicau Kacau | Curahan Hati Penulis Galau
Penulis : Indra Herlambang
Penerbit : Gramedia Pustaka Utama
Jumlah Halaman : 344 Halaman
Harga : Rp. 65.000
ISBN : 9789792267242

Kenal Indra Herlambang?
Pasti kebanyakan orang taunya Indra Herlambang adalah salah satu host Insert (Informasi Selebriti) kan?
Ga banyak orang yang tau Indra juga adalah seorang penulis.
Saya justru menyukai tulisan Indra Herlambang jauh sebelum saya suka nonton Insert.
Kok bisa? Lah, emang Indra Herlambang ini punya kolom khusus di beberapa majalah. Pertama kali malah saya baca ada cerpen di sebuah koran (saya lupa koran apa) yang ditulis oleh Indra Herlambang, disitu pertama kali saya suka tulisan Indra sampai suatu hari saya melihat satu buku dengan cover aneh berwarna kuning ngejreng yang berjudul Kicau Kacau.

Kicau Kacau, Catatan Hati Penulis Galau.
Sejak kapan sih, kata ‘galau’ ini jadi tren? Kata ini jadi lebih sering nongol di Twitter akhir-akhir ini. Dan ternyata tulisan2 pendek dengan maksimum 140 karakter itu membawa Indra Herlambang untuk menerbitkan buku. Buku ini berisi kicauan di Twitter @indraherlambang yang akhirnya menjadi catatan-catatan kecil (ga kecil juga sih, ada beberapa jadinya cerita rada panjang).
Tentang apa aja? tentang banyak hal, dari mulai persahabatan, gaya hidup, relationship, keluarga sampe tentang Jakarta yang kian kacau dimata Indra Herlambang, walau memang beberapa tulisan dalam buku ini sebenernya udah lama di publish di beberapa majalah.

Read more